Pages

Sabtu, 09 Mei 2015

PRODUK INDUSTRI PARIWISATA



Halo rekan pembaca sekalian, saya adalah mahasiswa 2A MBP PNB (Politeknik Negeri Bali) jurusan Pariwisata. Di blog ini, saya akan membagi semua pengalaman saya selama menjadi mahasiswa 2A MBP PNB Pariwisata. Nah status saya sebagai mahasiswa 2A MBP PNB Pariwisata tentunya membuat saya harus mempelajari segala hal mengenai dunia kepariwisataan.

Mahasiswa 2A MBP PNB Pariwisata akan berbagi tentang ilmu produk industry pariwisata. Postingan dari mahasiswa 2A MBP PNB Pariwisata semoga bisa berguna ya rekan pembaca. Silahkan membaca artikel mahasiswa 2A MBP PNB Pariwisata ini.

Apa yang dimaksud produk industry pariwisata? Sebelum membahas pengertian produk industry pariwisata, terlebih dahulu kita perlu memahami pengertian produk pada umumnya.

Pada umumnya, yang dimaksud dengan produk dalam ilmu ekonomi adalah barang atau jasa yang dihasilkan melalui suatu proses produksi yang hasilnya bermanfaat utnuk kebutuhan orang. Dalam pengertian ini ditekankan bahwa tujuan akhir dari suatu proses produksi adalah suatu barang yang dapat digunakan untuk berbagai tujuan guna memenuhi kebutuhan manusia. Contoh dari produk itu sendiri berupa hasil dari industry seperti mobil, kuris, sepeda motor dan lain sebagainya.

Sekarang, yang dimaksud dengaan produk industry pariwisata tidak hanya berbentuk barang tetapi juga jasa. Menurut Medlik dan Middleton, yang dimaksud produk industry pariwisata adalah semua jasa-jasa yang dibutuhkan wisatawan semenjak ia berangkat meninggalkan tempat asalnya hingga sampai kedaerah tujuan wisata yang telah ia pilih sampai ia kembali lagi ketempat asalnya.
Kedua ahli tersebut berpendapat bahwa ada tiga unsure yang membentuk produk industry pariwisata, yaitu :

  1. Attractions of the destination including its image in the tourist’s mind
  2. Facilities at the destination which include accommodation, catering, entertainment, and recreation
  3. Accessibility of the destination

Apabila ketiga unsure tersebut dikembangkan, maka akan ada delapan unsur pokok yang membentuk produk industry pariwisata, delapan unsure pokok itu adalah : 

  1. Jasa travel agent atau tour operator. Travel agent atau tour operator ini berjasa memberikan informasi, advice, mengurus dokumen perjalanan, menyusun rencana perjalanan
  2. Jasa perusahaan angkutan (darat,laut,udara) yang akan membawa wisatawan dari tempat asalnya ke daerah tujuan wisata yang telah ditentukan
  3. Jasa-jasa pelayanan dari perusahaan akomodasi, bar, restoran, fasilitas rekreasi, entertainment dan hiburan lainnya
  4. Jasa-jasa travel agent atau tour operator lokal yang menyelenggarakan city sightseeing, tours, atau excursion beserta dengan jasa pramuwisatanya
  5. Jasa-jasa transport lokal ketika melakukan city sightseeing, tours, atau excursion pada objek wisata dan atraksi wisata setempat
  6. Objek wisata dan atraksi wisata yang terdapat didaerah tujuan wisata, yang menjadi daya tarik orang untuk datang berkunjung ke darah tujuan wisata tersebut
  7. Jasa-jasa souvenir shop dan handicraft serta shopping center dimana wisatawan dapat berbelanja untuk membeli oleh-oleh dan barang-barang lainnya
  8. Jasa-jasa perusahaan pendukung, seperti menjual postcard, dan benda-benda pos, penjual kamera dan film, dan penukaran uang (money changer)
Jadi tidak hanya satu macam jasa yang diperlukan dalam perjalanan wisata, diperlukan serangkaian jasa yang merupakan produk dari industry pariwisata. Itu pula sebabnya dalam kalangan kepariwisatan dikenal paket wisata. Paket wisata berarti suatu rencana perjalanan wisata yang disusun secara tetap dengan biaya tertentu. Didalam paket wisata umumnya sudah termasuk biaya untuk menginap, angkutan, makan, sightseeing, tour, transfer dan lain-lain.

Secara garis besar, hasil produk industri pariwisata dapat dikategorikan kedalam dua jenis, yaitu :
  1. Hasil produk berupa benda atau barang dimana hasil produk ini adalah produk yang dihasilkan oleh indutri makanan, cendera mata atau kerajinan tangan dan lain sebagainya
  2. Hasil produk berupa jasa. Produk industry pariwisata berupa jasa adalah produk yang dihasilkan oleh perusahaan akomodasi, perusahaan perjalanan, perusahaan angkutan, perusahaan hiburan dan sebagainya
Maka produk industry pariwisata dapat diartikan sebagai suatu produk dari campuran beberapa perusahaan baik itu perusahaan yang termasuk dalam kelompok sarana pokok, sarana pelengkap maupun sarana penunjang kepariwisataan.

Semoga bermanfaat.
Salam hangat dari Bali :) Salam dari mahasiswa 2A MBP  PNB Pariwisata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar